Desa MLATIREJO

         Pada hari ini Selasa tanggal 1 Maret 2022 di Desa Mlatirejo di adakan pembagian Sembako Rp.200.00,- per bulan serta di adakan vaksinasi bagi penerima manfaat, pembagian sembako di berikan melalui petugas Pos kecamatan Bulu dan Vaksinasi yang di lakukan UPT PUSKESMAS

Pada hari ini Senin 21 Februari 2022 Sekitar 12 orang dari tim LKPK datang untuk verifikasi bangunan yang bersumber dari anggaran DD TA.2021 Pak Ngadiman selaku Kepala Desa Mlatirejo dengan di dampingi Pak Bambang Priyantoro Kasi PMD tahun lalu menuturkan bahwa anggaran fisik yang bersumber dari DD

Pada hari ini Kamis 10 Februari 2022 di Desa Mlatirejo Kecamatan Bulu telah di adakan tiga Musdes yang di laksanakan sekaligus dan di hadiri Bapak Camat Bulu, Bapak Kapolsek Bulu, Bapak Danramil Bulu beserta Staf Instansi terkait dan juga Para tamu undangan. Adapun Musdes tersebut antara lain Musdes

   Pada hari ini Rabu tanggal 12 Januari 2021 Warga Desa Mlatirejo dan desa-desa lainya se-Kecamatan Bulu beramai-ramai membuat kartu ATM BNI PANDAI sebaga syarat pengambilan bantuan PPKM.   Bu Ida Suryaningsih perangkat desa Mlatirejo mengatakan "bantuan PPKM ini di wajibkan untuk diambil

  Pada hari ini Selasa 11 Januari 2021 warga desa di Kecamatan Bulu antara lain Mlatirejo, Sendangmulyo, Karangasem dan lain-lain berbondong-bondong datang ke Kantor BPP Bulu untuk mengambil Kartu Tani yang sudah tercetak.    Pak Temok salah satu PPL BPP Bulu mengatakan "Pengambilan Kartu

Bertempat di Aula Desa Lambangan Wetan, 32 peserta dari 16 desa mengikuti  Pelatihan Sistem Informasi Desa, Pelatihan berlangsung selama1 (satu) hari, dengan narasumber dari Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Rembang. Desa Mlatirejo mengirimkan dua orang yaitu Danar dan  Ahmad

Bertempat di Balai Desa Pinggan, Kecamatan Bulu, Selasa 14 Desember 2020 tiga desa mengikuti Pelatihan Sistem Informasi Desa (SID). Ketiga desa tersebut adalah Pinggan, Mlatirejo dan Pasedan. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas admin SID dalam pengelolaan informasi di desa. Pelatihan

Sejarah telah mencatat bahwa Pulau Lombok pernah menjadi wilayah kekuasaan Kerajaan Karang Asem Bali yang berkedudukan di Cakranegara dengan seorang raja bernama Anak Agung Gde Jelantik. Berakhirnya kekuasaan Kerajaan Karang Asem Bali di Pulau Lombok setelah datangnya Belanda pada Tahun 1891, dimana